(Image Source: www.lenovo.com) Ada banyak cara yang sanggup dilakukan dalam melaksanakan sebuah promosi barang atau jasa. Seperti contohnya dengan mengadakan event yang secara tidak pribadi juga sanggup dipakai untuk mempromosikan produk tertentu. Bisa juga dengan melaksanakan acara sosial yang didukung dengan memakai kelebihan yang dimiliki oleh barang-barang tertentu. Lenovo sebagai salah satu perusahaan teknologi yang banyak memproduksi barang elektronik termasuk yang juga sering mengadakan event dan melaksanakan kegiatan promosi. Ada banyak kegiatan dari Lenovo yang sanggup kita ikut hanya dengan bermodalkan laptop saja. Berikut ini beberapa event dan kegiatan promosi seru yang pernah bahkan rutin dilakukan oleh Lenovo, khususnya di Indonesia. Turnamen E-Sports Lenovo merupakan salah satu produsen laptop yang juga pernah menjadi sponsor dalam penyelenggaraan turnamen E-Sports. Sponsorship Lenovo dalam hal ini secara tidak pribadi juga sanggup bermanfaat sebaga
(Image Source: merdeka.com)
Rencana untuk memindahkan ibu kota baru perlahan mulai direalisasikan Pemerintah Indonesia. Pada bulan Agustus lalu, alhasil diumumkan oleh Presiden Joko Widodo bahwa kota Kutai Kartanegara di provinsi Kalimantan Timur dipilih sebagai ibu kota gres yang sebelumnya berada di DKI Jakarta. Dari keputusan ini, tentu banyak pihak berharap biar pemindahan ibu kota gres membawa banyak kebaikan.
Meskipun begitu, tidak gampang memang melaksanakan hal ini. Setidaknya, butuh waktu 20 tahun sampai 40 tahun lamanya untuk benar-benar memindahkan dan membangun ibu kota baru. Sebab, diperlukan persiapan regulasi dan kelembagaan, planning pembangunan, penyusunan dan pembangunan kawasan, sampai yang paling penting pemindahan kantor pemerintahan secara keseluruhan.
Oleh karenanya, Pemerintah akan melaksanakan sederet perencanaan yang kemungkinan akan diaplikasikan pada proses pemindahan ibu kota baru, biar kota Kutai Kartanegara sanggup lebih tertata dibanding dengan DKI Jakarta. Berikut gosip detilnya yang kami rangkum dari aneka macam sumber.
Pembangunan dengan Konsep Green Architecture
Pemindahan ibu kota gres sangat dikonsepkan secara matang oleh Pemerintah. Buktinya, semua kementrian dilibatkan untuk membangun ibu kota gres yang lebih tertata, khususnya dengan konsep green city atau kota yang ramah lingkungan. Kementrian-kementrian yang sudah turut sedikit memberi bocoran mengenai planning pemindahan ibu kota gres ini antara lain Kementrian Perhubungan dan Kementrian Lingkungan Hidup (LHK) dan Kehutanan.
Dengan demikian, sangat mungkin Pemerintah membangun kantor Pemerintahan dengan gaya dan desain green architecture yang dikenal dengan materi baku yang ramah lingkungan, serta sistem pencahayaan yang memanfaatkan energi terbarukan (sinar matahari). Berbagai bangunan dengan green architecture untuk publik juga sebelumnya sudah dibentuk oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di daerah kepemimpinannya. Mungkin saja akan direalisasikan juga di Kutai Kartanegara oleh Pemerintah Pusat.
Transportasi Ramah Lingkungan
Masih dengan misi mengintegrasikan kehidupan dan pembangunan green city, Pemerintah melalui Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, transportasi ramah lingkungan juga akan dibangun di ibu kota baru. Diharapkan, transportasi publik tersedia dengan materi bakar listrik dan gas, serta dengan jumlah emisi gas (gas buang kendaraan) yang rendah. Seperti kereta KRL, MRT, dan jenis bus berbahan bakar gas yang dipakai TransJakarta. Sehingga ini sanggup mengantisipasi terjadinya peningkatan polusi udara menyerupai yang terjadi di Jakarta beberapa waktu ini.
Penyeimbangan Ekosistem dan Lingkungan
Pemerintah merencanakan pembangunan di ibu kota gres Kutai Kartanegara dengan sistem terintegrasi. Baik terintegrasi dengan antar-bangunan (hunian dan perkantoran), sampai terintegrasi antar-transportasi publik. Meskipun begitu, pemetaan soal sentra ibu kota gres dengan lingkungan sekitar terutama perhutanan di Kalimantan Timur tetap dipikirkan pula.
Oleh karenanya, Pemerintah melalui Menteri LHK Siti Nurbaya mengatakan, pihak Kementrian LHK sedang diminta Presiden untuk melaksanakan studi kajian Lingkungan Hidup Strategis calon wilayah ibu kota baru. Studi kajian ini dilakukan bersama Walhi (Wahana Lingkungan Hidup Indonesia) dan dengan beberapa tokoh lingkungan lainnya. Hal ini dilakukan untuk menentukan transportasi ramah lingkungan dan penyeimbangan ekosistem dan lingkungan.
Sehingga jikalau ada sebagian kota yang akan dibangun menggunakan sebagian lahan yang sebelumnya merupakan hutan dan habitat banyak satwa, maka akan dilakukan pula konservasi hutan di daerah Kalimantan lainnya untuk menjaga keseimbangan ekosistem.
Selain akan dibangun bertahap, ibu kota gres yang satu ini juga mempunyai sederet fakta-fakta menarik lainnya. Yuk, baca selengkapnya di link berikut ini:
https://www.cekaja.com/info/ibu-kota-baru-di-kalimantan-timur-ini-fakta-faktanya.
Komentar
Posting Komentar